Foto bersama Bupati Mimika, Johannes Rettob dengan ibu ivu MT Gorontalo usai pelantikan, Sabtu (20/7/2024) /Foto : istimewa
TIMIKA, (taparemimika.com) –
Hadiri pelantikan Badan Pengurus Majelis Taklim Gorontalo (MTG) kabupaten Mimika, Bupati Johannnes Rettob, S.Sos,MM mendorong organisasi berbasis keagamaan itu untuk menyebar semangat persaudaraan, ukuwah islamiah.
Bupati Mimika Johannes Rettob menghadiri acara Pelantikan Pengurus Majelis Taklim Gorontalo, digelar di Horison Diana, Jalan Budi Utomo, Timika, kabupaten Mimika, provinsi Papua Tengah, Sabtu 20 Juli 2024.
Pelantikan dilakukan di hadapan Bupati John Rettob oleh Ketua Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kabupaten Mimika, drh. Sabelina Fitriani disaksikan Ketua MUI Mimika, Muh. Amin, SAg dan Ketua Kerukunan Keluarga Indonesia Gorontalo Kabupaten Mimika.
Dalam sambutannya, Bupati John Rettob mendorong organisasi berbasis keagamaan itu untuk menyebar semangat persaudaraan, ukuwah islamiah. Bukan saja di antara sesama pemeluk agama Islam tapi juga antar pemeluk agama lainnya dan dalam lingkup tatanan sosial masyarakat Mimika, bahkan Papua dan seluruh Nusantara.
“Saya apresiasi KKIG mempunyi majelis taklim sendiri. Seperti sambutan ketua BKMT tadi, mari membangun spiritual masyarakat, memberikan edukasi kepada semua anggota majelis taklim akan pentingnya kesadaran belajar ukuwah Islamiah. Persaudaraan yang dibangun umat Islam, tapi juga untuk semua agama dan sesama masyarakat Mimika, masyakarat Papua dan berbangsa negara,” ujarnya.
Selain itu, ibu-ibu majelis taklim itu diminta untuk merangkul yang lainnya untuk bergabung terutama untuk ibu-ibu generasi muda.
“Selamat kepada seluruh pengurus yang dilantik. Tetap kompak, kerja sama, dan yang paling penting bekerja untuk membesarkan organisasi sehingga berdampak positif bagi sesama,”ungkapnya.
“Selamat bekerja, tetap semangat, hindari gossip-gosip dalam kelompok, tetap kompak dan sehat,” ucap Bupati John Rettob.
Sementara itu Ketua Majelis Taklim Gorontalo, Samsia AW Massa kepada wartawan menjelaskan, pihaknya dengan rutin sudah menjalankan program organisasi sejak dilakukan pemilihan di bulan Januari 2024 lalu.
“Kalau kita menunggu dilantik nanti pengajiannya vakum. Karena kami sempat vakum pada masa Covid. Jadi bulan Januari dilakukan pemilihan ulang dan langsung jalan,” sebut Samsia.
Kata dia, kedepan pihaknya menjalankan program manfaat ke sosial masyarakat dengan menggelar pengajaran membaca Al-Qur’an kepada anak-anak.
“Pelatihan-pelatihan ada program bidang dakwah, pendidikan, dan kesehatan. Mengajari ibu-ibu yang belum bisa mengaji, jadi MC, dan membaca doa. Program saya, semua anggota harus bisa,” tandasnya. (tm1)