Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Setda Mimika, Ivosension Yoga Pratama,SH,MH mewakili PJ Bupati Mimika, Valentinus S Sumito menyerahkan pataka Ikatan Penjahit Indonesia (IPI) Kabupaten Mimika kepada Ketua, Irham Wahid,S.IP, Kamis (24/10/2024)/Foto : redaksi
TIMIKA, (taparemimika.com) – Pengurus Organisasi Ikatan Penjahit Indonesia (IPI) kabupaten Mimika masa bakti 2024-2029 pada, Kamis (24/10/2024) secara resmi dikukuhkan dan dilantik oleh Pj Bupati Mimika Valentinus S Sumito yang diwakili oleh Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Setda Mimika, Ivosension Yoga Pratama,SH,MH.
Prosesi pelantikan dan pengukuhan Pengurus IPI Kabupaten Mimika tersebut berlangsung di Ruko Blok A2 Lanta Pasar Sentral Timika di Jalan Hasanudin, Timika, kabupaten Mimika, yang dihadiri juga oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan kabupaten Mimika, Petrus Pali Ambaa selaku penasehat, Sejumlah Staf dari Disperindag, PUPR, Perwakilan OPD, dan BUMN, BUMD serta para pengurus dan anggoata IPI.
Pengukuhan dan Pelantikan pengurus IPI Periode 2024-2029 ditandai dengan pengambilan sumpah para pengurus, penyerahan Pataka dan penandatanganan Berita Acara Pengukuhan oleh Staf Ahli Bupati dan Ketua IPI Kabupaten Mimika, Irham Wahid,S.Pd.
Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Setda Mimika, Ivosension Yoga Pratama,SH,MH. Dalam sambutannya mewakili Pj Bupati menyampaikan, ucapan selamat kepada seluruh pengurus yang baru dilantik, semoga amanah dan tanggung jawab yang diberikan dapat dijalankan dengan sebaik-baiknya untuk kemajuan ipi kabupaten mimika.
“Penjahit bukan hanya sekedar profesi, melainkan merupakan bagian penting dari rantai industri kreatif di kabupaten Mimika. Di tengah persaingan dunia yang semakin dinamis dan cepat berubah, sektor kreatif seperti ini membutuhkan semangat solidaritas, kreativitas dan inovasi yang tinggi,”sebut Ivosensius Yoga.
Staff Ahli Bupati menambahkan, bahwa ketiga aspek inilah yang akan menjadi kunci keberhasilan organisasi dan profesi ini ke depannya.
“Saya mengajak seluruh anggota IPI kabupaten Mimika untuk selalu menjaga solidaritas dan kekompakan. sebagai sebuah organisasi, kekuatan terbesar kita adalah kemampuan untuk bekerja sama, berbagi pengetahuan, dan saling mendukung satu sama lain. Dalam menghadapi tantangan di industri fashion dan jahit-menjahit yang terus berkembang, kerjasama antar anggota menjadi sangat penting,”ungkapnya.
Selain itu, solidaritas ini akan mempermudah dalam mencari solusi, menghadapi tantangan pasar, serta memperkuat jaringan kerja. di era globalisasi dan digitalisasi ini, kemampuan untuk terus berkreasi menjadi salah satu syarat utama untuk tetap relevan dan sukses. industri fashion selalu dengan tren yang terus berkembang,berubah.
“Saya mendorong seluruh anggota IPI Mimika untuk terus memperbaharui keterampilan dan meningkatkan kreativitas, baik dalam desain, pola, maupun teknik menjahit. kreativitas akan memungkinkan kita untuk menghasilkan produk-produkberkualitas yang tidak hanya menarik di pasar lokal, tetapi juga mampu bersaing di tingkat nasional bahkan internasional.
Di samping kreativitas, Staf ahli Bupati mengaku bahwa dengan inovasi adalah hal yang tidak bisa ditawar-tawar lagi. Dengan teknologi, saya perkembangan pesatnya berharap ikatan penjahit indonesia kabupaten mimika dapat terus berinovasi dalam segala hal, baik dalam hal promosi, produksi, maupun distribusi.
Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Setda Mimika, Ivosension Yoga Pratama,SH,MH dan Ketua IPI Mimika, Irham Wahid,S.IP, dan Kadisperindag Petrus Pali Ambaa dan seluruh pengurus, Kamis (24/10/2024)/Foto : redaksi
Sementara Ketua IPI Kabupaten Mimika, Irham Wahid,S.IP menyampaikan terima kasih atas kehadiran bapak Pj Bupati dalam hal ini diwakili oleh Staff Ahli Bupati merupakan sebuah kehormatan bagi kami. Hal ini menunjukkan besarnya perhatian bapak terhadap para penjahit yang ada di di Kab. Mimika.
“Histori terbentuknya organisasi IPI, bermula dari sebuah inisiatif dari sekelompok penjahit yang memiliki visi yang sama, yaitu memajukan kualitas dan daya saing produk-produk jahitan lokal. Saat itu juga kami bersepakat untuk membentuk sebuah wadah yang dapat menampung aspirasi dan minat para penjahit. IPI hadir di Mimika untuk memenuhi seluruh kebutuhan masyarakat, perkantoran swasta, dan Instansi – Instansi pemerintah dalam sektor pelayanan Jasa,”ungkapnya.
Irham menambahkan, bahwa Industri Fashion saat ini menghadapi persaingan yang sangat ketat. Namun dibalik tantangan tersebut, terdapat banyak peluang yang dapat kita manfaatkan.
“Dengan dilantiknya kepengurusan ini saya berharap ini tidak hanya menjadi seromonial semata tapi ini sebagai semangat baru untuk lebih adaptif dan inovatif dalam memajukan ekonomi kreatif di Mimika,”akunya.
Dirinya mengakui, IPI telah menjadi rumah bagi para penjahit yang penuh kreativitas.
“Mari Kita terus berkarya, berinovasi dan menghasilkan karya-karya yang membanggakan. Saya mengajak seluruh anggota untuk saling mendukung, bekerja sama, menjunjung tinggi nilai-nilai organisasi. Mari kita jadikan organisasi ini sebagai rumah bersama yang penuh dengan semangat kekeluargaan dan gotong royong,”tutup Irham.
Pada kesempatan tersebut, Pengurus IPI Kabupaten Mimika juga tak lupa menyerahkan cinderamata kepada Pj Bupati Mimika Valentinus S Sumito yang diterima oleh Staf Ahli Bupati, Ivosension Yoga Pratama,SH,MH.
Struktur Kepengurusan Ikatan Penjahit Indonesia Mimika :
Ketua Umum Irham Wahid,S.IP, Ketua Harian La Yamin, Sekretaris Nurdin Hasirun, Wakil Sekretaris Rio Aryanta, Bendahara umum Kamarullah, Wakil Bendahara 1, Nina Marlina, Wakil Bendahara II, Susana.
Bidang Hukum, HAM dan Kelembagaan Publik, Alwi Renhoran,SH. Bidang Humas, Gergerius Nama Bala, dan Wulan Nur Irawati, Bidang Perlengkapan dan Dokunentasi, Masrikan, Muh Alfi Aditama dan Dian Sarwono. Bidang Keamanan, Frengki Hida, Wahyu Yuniar, Mulyadi, Fikri.
Bidang Pemasaran dan Barang Jasa, Moch Zamroni, Muh Aqsa Amri dan Ines Tasya Boro. Bidang Pemberdayaan PerempuanNova Yuli, Lilie Yuli Lestari, Nurjannah Nuridn. Bidang Pelatihan Kerja Andi Irsal, Yanto Palowa, Kadri Duran dan Andini Woisir. Bidang SDM dan Organisasi Kaderisasi, Nasrum Munir, Jesika Melani Kambey dan Irmawati.
Bidang Sosial dan Kesejahteraan, Sitti Aisyah, Tuti Suprapti, Anisa dan Umi Nur Wahida. Bidang Kesehatan (Medis), La Amirudin,S.Kep dan Marlin D.W.Amd,KEP. Bidang Kerohaniaan, Moch Zamroni dan Yulinan Pindan. (tm1)