Plt. Kepala Dinas PUPR Papua Tengah, Bernard, ST dan Kepala BPJN Papua Tengah, Wijayanto pada saat upacara peringatan Hari Bakti Pekerjaan Umum (PU) ke-79 di Bandara Lama Nabire, Selasa (3/12/2024)/Foto : Sumber Humas Pemprov Papua Tengah
NABIRE, (taparemimika.com) – Dinas PUPR Provinsi Papua Tengah berkomitmen untuk mempercepat pembangunan infrastruktur dengan membangun kolaborasi bersama Kementrian PUPR RI. Hal itu disampaikan Plt. Kepala Dinas PUPR Papua Tengah, Bernard, ST pada saat upacara peringatan Hari Bakti Pekerjaan Umum (PU) ke-79 di Bandara Lama Nabire, Selasa (3/12/2024).
“Untuk tahun depan kita sudah membuat rencana strategis, kolaborasi dengan Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) dan Balai Wilayah Sungai (BWS) akan menjadi kunci percepatan pembangunan,” jelasnya kepada wartawan.
Ia menyampaikan tahun depan pihaknya akan mengembangkan akses jalan ke wilayah pegunungan seperti Intan Jaya, Puncak, dan Puncak Jaya. Selain itu, akan dibangun perumahan di berbagai wilayah untuk mendukung kebutuhan masyarakat.
“Saat ini kami fokus menuntaskan hambatan non-teknis yang kerap menghambat proyek pembangunan, seperti pemalangan oleh masyarakat. Kami optimis bahwa proyek infrastruktur strategis di daerah pedalaman akan selesai tepat waktu meskipun ada tantangan teknis dan sosial,” katanya.
Sementara itu, Kepala BPJN Papua Tengah, Wijayanto, menyampaikan bahwa pembangunan jalan untuk menembus isolasi di daerah pegunungan sedang dikerjakan.
“Proyek prioritas kami meliputi pembangunan jalan di Waigete-Timika, Enarotali, dan akses hingga ke perbatasan provinsi. Kami targetkan pada tahun 2025 akses ini sudah bisa tersambung sepenuhnya,” jelas Wijayanto.
Selain infrastruktur jalan, pemerintah juga tengah mempersiapkan pembangunan Kantor Gubernur dan DPRD Papua Tengah yang direncanakan menggunakan APBN. Sambil menunggu penyelesaian pembangunan tersebut, lokasi sementara akan disediakan untuk mendukung operasional pemerintahan.
“Dengan dukungan penuh dari pemerintah pusat, Dinas PUPR Papua Tengah berharap percepatan pembangunan dalam lima tahun mendatang dapat terwujud. Presiden sangat fokus pada pembangunan di Papua, dan kami akan bersinergi dengan baik antara pusat dan daerah untuk memastikan semua target tercapai,” pungkasnya. (tm1)