Penulis : Faris Rudolfo
JAKARTA,(taparemimika.com) – Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) kembali bersiap menggelar Kongres untuk memilih Ketua Umum Pengurus Pusat periode berikutnya. Salah satu nama yang mencuat sebagai kandidat kuat adalah Alfons Ratukani, seorang aktivis muda dengan pengalaman panjang dalam organisasi kepemudaan, sosial, dan pendidikan.
Perjalanan Organisasi: Dari Kampus hingga Tingkat Nasional
Alfons mengawali perjalanan akademiknya di Universitas Kristen Wira Wacana Sumba, di mana ia mengambil Program Studi Manajemen, Fakultas Ilmu-Ilmu Sosial.
Semasa kuliah, ia sudah menunjukkan kepemimpinan yang luar biasa. Ia dipercaya sebagai Ketua Angkatan Mahasiswa tahun 2012, kemudian menjabat sebagai Ketua Bidang Profesional Skill Senat Mahasiswa (2013-2014), dan akhirnya terpilih sebagai Presiden Mahasiswa/BEM Universitas Kristen Wira Wacana Sumba (2014-2016).
Keterlibatannya dalam organisasi tidak hanya terbatas di lingkungan kampus. Sejak tahun 2010, Alfons Ratukani aktif di berbagai organisasi kepemudaan dan gerejawi, termasuk Persekutuan Siswa Kristen Kota Waingapu, Pemuda GKS Jemaat Payeti, hingga Badan Pengurus Pemuda GKS Klasis Kota Waingapu.
Perjalanan di GMKI dimulai saat ia mengikuti Masa Penerimaan Anggota Baru (Maper) GMKI Cabang Waingapu pada tahun 2013. Hanya dua tahun berselang, ia sudah dipercaya menjadi Ketua Bidang Pendidikan Kader dan Kerohanian (2015-2017), sekaligus merangkap sebagai Pj Ketua Cabang GMKI Waingapu pada periode yang sama. Setelahnya, Alfons melanjutkan kiprah di tingkat nasional dengan menjabat sebagai Sekretaris Fungsi Pengurus Pusat GMKI periode 2020-2022.
Tidak hanya di GMKI, Alfons Ratuiani juga memiliki pengalaman dalam organisasi kepemudaan lainnya. Ia pernah menjabat sebagai Wakil Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Sumba Timur (2018-2022), serta menjadi bagian dari berbagai inisiatif sosial di daerahnya, seperti Founder Gerakan Pemuda Peduli Desa dan Taman Baca Masyarakat “Uma Pengu serta Volounteer Taman Baca Kampung Raja Prailiu” di Sumba Timur.
Aktif dalam Seminar, Pendidikan, dan Pemberdayaan Masyarakat
Sebagai seorang aktivis, Alfons kerap diundang sebagai narasumber dalam berbagai seminar dan pelatihan, baik di tingkat lokal maupun nasional. Ia pernah membawakan materi dalam Latihan Kepemimpinan Lanjutan Universitas Kristen Wira Wacana Sumba (2018 dan 2019), serta menjadi pembicara dalam seminar memperingati Sumpah Pemuda yang diadakan oleh Kelompok Cipayung Sumba Timur tahun 2017.
Namanya juga tercatat dalam sejumlah forum nasional, seperti Narasumber dalam Pertemuan Pemuda Lintas Agama di BPIP (2021), Webinar Nasional Anti Korupsi bersama KPK RI (2022), serta Podcast KPU RI mengenai Peran Milenial dalam Pemilu 2024.
Di Papua, ia berperan sebagai Fasilitator/Narasumber Sekolah Kader GMKI se-daratan Papua-Papua Barat tahun 2022, menunjukkan komitmennya dalam membangun kader-kader muda Kristen di berbagai wilayah Indonesia.
Dedikasi dan Prestasi yang Mengukuhkan Reputasinya
Selain aktif dalam organisasi, Alfons Ratuiani juga memiliki sejumlah prestasi yang membuktikan kapasitasnya sebagai seorang pemimpin muda yang cakap. Ia pernah meraih Juara 1 Lomba Pidato tingkat Universitas Kristen Wira Wacana Sumba (2012), Juara 1 Debat antar Mahasiswa (2013), serta Juara 2 dalam Lomba Pidato antar kampus se-Waingapu (2013).
Tak hanya itu, proposal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang ia ajukan berhasil masuk dalam 10 besar PKM DIKTI Kopertis Wilayah VIII, bahkan mendapatkan bantuan modal usaha sebesar Rp20 juta.
Salah satu pencapaiannya di bidang akademik adalah skripsinya yang berjudul “Analisis Jaringan Sosial: Studi Kasus pada Pedagang Mikro dan Kecil di Pasar Impres Matawai” yang berhasil dipublikasikan di Jurnal Nasional FEB Universitas Mulawarman.
Maju sebagai Calon Ketua Umum PP GMKI
Dengan pengalaman yang luas, baik di tingkat cabang maupun pusat, serta dedikasi yang tinggi dalam pengembangan kader dan advokasi sosial, Alfons Ratukani kini maju sebagai salah satu Calon Ketua Umum Pengurus Pusat GMKI.
Ia membawa visi untuk menjadikan GMKI lebih progresif dalam menjawab tantangan zaman, tetap berpegang teguh pada Tri Panji GMKI (Tinggi Iman, Tinggi Ilmu, Tinggi Pengabdian), serta semakin memperkuat peran GMKI dalam gereja, perguruan tinggi, dan masyarakat dan tentu menguatkan kembali GMKI sebagai Organisasi Pengkaderan agar mempersiapkan kader-kader yang ahli di bidangnya yang memiliki karakter integritas, Spiritualitas dan Profesionalitas.
Dengan latar belakang yang kuat, jaringan yang luas, serta pengalaman yang mumpuni, Alfons Ratukani diharapkan dapat membawa GMKI ke arah yang lebih maju dan berdampak bagi generasi muda Kristen di Indonesia. (*)
