FESPATI Mimika Optimis Raih Prestasi di Ajang FORNAS ke 8 di NTB

Para Atlet Panahan asal Kabupaten Mimika intensif melakukan latihan dibawah bimbingan Coach guna persiapan menuju Mandalika Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB)/Foto : Istimewa

TIMIKA, (taparemimika.com) – Kontingen Tim Federasi Seni Panahan Tradisional Indonesia (FESPATI)  Kabupaten Mimika optimis mengukir prestasi pada ajang ajang Festival Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) ke-8 yang akan digelar sejak 26 Juli hingga 1 Agustus 2025 mendatang di Mandalika, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).

Semangat juang dan rasa percaya diri tinggi mengiringi keberangkatan tim panahan tradisional Kabupaten Mimika ke ajang Festival Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) ke-8, di bawah naungan FESPATI (Federasi Seni Panahan Tradisional Indonesia)  Mimika menurunkan delapan pegiat dari berbagai kategori.

Sebagaimana rillis yang diterima redaksi, Jumat (11/7/2025), menyebtukan kontingen Kabupaten Mimika turun dengan formasi tim mencakup 5 pegiat pelajar kategori U12 (putra dan putri) pada nomor tembak 10 meter, 1 pegiat putra dewasa kategori hunting, dan 2 pegiat putri dewasa di nomor tembak 20 meter.

Komposisi ini mencerminkan komitmen FESPATI Mimika dalam membina atlet dari berbagai jenjang usia secara terstruktur dan berkelanjutan.

Ketua FESPATI Kabupaten Mimika, Irwan, menyampaikan keyakinannya terhadap kesiapan dan kemampuan tim.

“Kami membawa semangat dan harapan besar. Anak-anak telah berlatih secara intensif, tidak hanya secara teknis, tetapi juga dari sisi mental tanding. Kami percaya mereka akan tampil maksimal dan memberikan hasil terbaik di FORNAS tahun ini,” ujarnya.

Menurut Ketua FESPATI Mimika, keterlibatan pelajar bukan tanpa alasan. Selain sebagai bagian dari regenerasi pegiat panahan tradisional, pelajar dinilai memiliki potensi besar untuk dikembangkan sejak dini.

“Kami sengaja membawa pelajar agar sejak awal mereka merasakan atmosfer kompetisi nasional. Ini penting untuk membentuk mental bertanding, menanamkan kedisiplinan, serta mengenalkan nilai-nilai budaya melalui olahraga tradisional. Mereka adalah generasi penerus panahan Mimika,” jelas Irwan.

Sementara itu, Pelatih Kepala FESPATI Mimika, Coach Yoslan Mulki, turut menegaskan kesiapan tim dalam menghadapi kompetisi nasional ini.

“Kami melatih mereka secara menyeluruh. Fokus kami bukan hanya pada akurasi dan teknik memanah, tapi juga pembentukan karakter, fokus, serta daya tahan mental di lapangan. Semua sudah siap. Target kami jelas: membawa pulang medali untuk Mimika,” tegasnya.

Dengan kesiapan yang matang, kerja sama tim yang solid, dan dukungan penuh dari berbagai pihak, FESPATI Mimika bertekad menjadikan FORNAS VIII sebagai panggung pembuktian dan kebanggaan bagi daerah.(*tm1)