Warga RT 18 Kelurahan Sempan Berharap Jalan Anggrek Segera Diaspal

Foto Bersama Anggota DPRK Mimika Andrian Andhika Thie dengan warga RT 18 Kelurahan Sempan/Foto : redaksi

TIMIKA, (taparemimika.com) – Puluhan warga yang tinggal di RT 18 Kelurahan  Sempan , distrik Mimika Baru Kabupaten Mimika meminta agar pemerintah daerah melalui Dinas Pekerjaan Umum secepatnya mengaspal atau tailing jalan Anggrek di Kelurahan Sempan Timika.

Permintaan tersebut disampaikan oleh puluhan warga kepada anggota DPRK Mimika dari Daerah Pemilihan III dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Adrian Andhika Thie yang melakukan reses tahap ke II yang dilaksanakan di Jalur 7 RT 18 Kelurahan Sempan Timika, kabupaten Mimika pada Kamis (11/10/2025).

Haji Iriati Masse salah satu warga RT 18 Kelurahan Sempan di hadapan dewan meminta kepada anggota DPRK Mimika, Adrian Andhika Thie, meminta agar dapat mendorong pengerjaan jalan Anggrek dapat segera diaspal atau ditailing.

“Sudah bertahun tahun Jalan Anggrek ini kondisinya memprihatinkan dan tak kunjung diaspal atau ditailing, kondisi jalan seperti ini sangat mengganggu aktivitas warga, tolong pa dewan perjuangkan agar segera diaspal,”pintanya.

Haji menambahkan, jalan anggrek merupakan salah satu jalan yang cukup ramai dilalui kendaraan roda empat dan roda dua, sehingga pemerintah harus melihat hal ini.

Sementara warga lainnya Taufik, mengaku selain jalan anggrek yang kondisinya memprihatinkan l, warga RT 18 juga meminta agar agar Air Bersih dapat dirasakan seperti di wilayah lainnya yang ada di kabupaten Mimika yang sudah menikmati program air bersih PAM.

“Di wilayah anggrek atau RT 18 ini air dari sumber air dari sumur bor sangat kotor alias kuning, kami warga disini berharap agar Pemda bisa mendorong program air bersih melalui PDAM,”usulnya.

Sedangkan salah satu tokoh pemuda Risky mengeluhkan fenomena yang setiap saat menghantui keresahan warga, mulai dari masalah Jaringan Internet, kelangkaan BBM bahkan bisa saja menjelang Desember dan tahun baru bisa saja terjadi pemadaman listrik.

“Warga masyarakat Mimika sudah cukup dibuat susah, mulai dari soal jaringan internet dan baru baru ini terjadinya kelangkaan BBM. Semoga saja menjelang akhir tahun tidak terjadi pemadaman bergilir oleh PLN, karena sudah menjadi fenomena di kabupaten Mimika, “ungkapnya.

Menanggapi usulan dan aspirasi dari warga RT 18, anggota DPRK Mimika Adrian Andhika Thie mengaku turut prihatin dengan kondisi jalan anggrek yang sudah cukup lama dalam kondisi rusak, walaupun sebebanrnya beberapa kali pemerintah melalui dinas tehnis sudah mau mengerjakan jalan tersebut.

“Saya sendiri beberapa hari lalu bersama anggota DPRP Papua Tengah sudah melihat secara langsung kondisi beberapa jalan yang ada di wilayah Kelurahan Sempan termasuk di Jalan Anggrek. Ini akan menjadi atensi saya yang mewakili warga di Dap IIi, saya lihat sudah mulai dikerjakan, kami akan terus mendorong dan memperjuangkan agar pengerjaannya segera dirampungkan,”ungkapnya.

Adrian Thie yang juga merupakan Sekretaris Komisi II DPRK Mimika, berjanji akan terus mengawasi dan berkoordinasi dengan dinas Tehnis agar proses pengerjaan Jalan Anggrek bisa secepatnya selesai.

“Pembangunan jalan anggrek akan menjadi prioritas dan atensi saya, begitu juga dengan persoalan air bersih. Dan untuk masalah kelangkaan BBM komisi II sudah menanti Wanti akan terjadinya krisis BBM karena ada masalah kapal yang terlambat masuk di Timika. Kami Komisi II sudah bertemu dengan Disperindag dan Pertamina  dan meminta untuk mengantisipasi terjadinya kelangkaan BBM, tapi sekarang atau beberapa hari kedepan sudah ada jaminan tidak lagi terjadi kelangkaan BBM,”pungkasnya. (tm1)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *