Para Atlet Panahan Kabupaten Mimika dan Nabire mewakili Provinsi Papua Tengah/Foto : Istimewa
TIMIKA, (taparemimika.com) – Tim Panahan dari Kabupaten Mimika dan Tim Panahan Kabupaten Nabire yang mewakili Tim Panahan Provinsi Papua Tengah berhasil menyabet 13 medali dari berbagai nomor pada kejuaraan Panahan Piala Kapolda Pappua yang berlangsung sejak tanggal 27 Juni sampai 30 Juni 2024 di Jayapura-Provinsi Papua.
Dalam kejuaraan panahan yang diikuti oleh Perpani Provinsi Papua Selatan, Perpani Provinsi Papua Tengah dan tuan rumah Perpani Provinsi Papua yang berlangsung di Jayapura tersebut, Tim Panahan Provinsi Papua Tengah meraih 13 medali.
Berlomba di enam kategori dalam kejuaraan tersebut, Tim Kabupaten Mimika menyumbangkan 3 medali dari lima atlet, sementara Kabupaten Nabire menyumbang 10 Medali dari 11 atlet yang diturunkan. Sementara Tim Perpani Provinsi Papua menurunkan pemanah dari 12 Club setempat.
Ivent Kejuaraan Panahan Piala Kapolda Cup II yg berlangsung selama tiga Hari sejak Tanggal 27-28 Juli 2024, mempertandingkan enam Kategori pertandingan yaitu, yaitu Kelas SD Pemula 10 meter, Kelas SD Prestasi 15 Meter, Kelas SMP Prestasi 20 Meter, Kelas SMA Prestasi 30 Meter, Kelas Umum 40 Meter, dan dan Bare Bow 20 Meter.
Menur Pengurus Perpani Pengprov Provinsi Papua menggelar Kejuaraan Panahan Kapolda Cup Ke II mengaku sebagai ajang peningkatan serta pengasahan kualitas atlit Panahan Setanah Papua.
Dalam ivent Kapolda Cup Ke-II ini Perwakilan Papua Tengah yang diwakili oleh Tim Nemangkawi Archery School Timika Dan Rajawali Archery Nabire berhasil meraih 13 medali. Dengan berhasil merebut tiga emas, lima perak dan tiga perunggu.
Para Pelatih dan Offisial Tim Panahan Provinsi Papua/Foto : redaksi
Manager Team Perpani Papua Tengah, Ibu Wira Ayu mengaku, dengan mengirim atlet pada kejuaraan Kapolda Cu II menjadi kesempatan untuk mensosialisasikan Cabor Panahan di Tanah Papua, sekaligus menjaga Dan mengasah semangat Tanding para atlet dari Provinsi Papua Tengah.
“Turnamen ini selain menjadi ajang untuk menunjukkan prestasi, juga menjadi ajang memperkenalkan cabor panahan kepada seluruh masyarakat di Papua,”ungkap Ibu Wira Ayu.
Sedangkan Pelatih dari Nemangkawi Archery School Timka, Coach Yoslan Mulki melalui Whats App , Kamis (4/7/2024) mengatakan, untuk memunculkan atlet-atlet panahan yang akan membela Tim Perpani Papua Tengah di berbagai ajang, maka perlu memperbanyak volume pertandingan atau turnamen di Provinsi Papua Tengah dan lebih khusus di Kabupaten Mimika dan Kabupaten Mimika.
“Semoga semakin banyak ivent Panahan yang dilaksanakan di Mimika dan Nabire, hal ini demi mempermudah untuk melahirkan talenta-talenta muda untuk asset bagi Perpani Provinsi Papua Tengah.
“Karena Kabupaten Nabire dan Mimika yang sering menggelar ivent sehingga banyak bermunculan atlet-atlet muda, diharapkan juga kabupaten lain di Papua Tengah dapat mengikuti jejak seperti dua kabupaten yan selama ini sudah terlihat ada kemajua,”pinta Coach Yoslan Mulki.
Coach Yoslan juga berharap kedepan baik induk organisasi olahraga seperti KONI atau pemerintah kabupaten dan Provinsi Papua Tengah bisa lebih memberikan perhatian untuk memberikan dukungan atau support dana, sehingga lebih maksimal dan lebih menunjang prestasi para atlet panahan.
“Tim Perpani kemarin dalam keikutsertaannya pada Kejuaraan Kapolda Cup II ini, murni pakai biaya sendiri tanpa dukungan dari siapapun,”tulisnya. (*tm1)