Wakil Ketua I DPRD Mimika Periode 2019-2024, Aleks Tsenawatme,S.AB saat menyerahkan Palu Sidang Kepada H. Iwan Anwar,SH,MH sebagai Ketua Sementara didampingi oleh Wakil Ketua Sementara, Asri Akkas,S.Kom, Senin (25/11/2024)/Foto : husyen opa
TIMIKA,(taparemimika.com) – Usai dilantik dan diambil sumpah janji bersama 33 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Mimika masa jabatan 2024-2029 dalam Rapat Paripurna di Kantor DPRD Mimika pada Senin (25/11/2024), politisi Senior Partai Golkar, H. Iwan Anwar,SH,MH dan Asri Akkas,S.Kom dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ditunjuk sebagai Ketua dan Wakil Ketua Sementara DPRD Mimika.
Usai pengambilan sumpah/Janji anggota DPRD Mimika, dilanjutkan dengan penetapan Ketua dan Wakil ketua Sementara, dimana sesuai mekanisme penentuan Pimpinan sementara adalah usulan dari Partai Politik peraih suara terbanyak pertama dan kedua.
Golkar yang meraih suara tertinggi pada pileg menetapkan H. Iwan Anwar,SH,MH sebagai Ketua Sementara, sedangkan Wakil ketua Sementara dari Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Asri Akksas,S.Kom.
Wakil Ketua I DPRD Mimika Periode 2019-2024, Aleks Tsenawatme,S.AB selanjutnya menyerahkan palu sidang kepada ketua sementara DPRD Mimika Periode 2024-2029 H. Iwan Anwar dan didampingi oleh Asri Akkas,S.Kom.
Ketua DPRD Mimika sementara, Iwan Anwar,SH,MH dalam sambutannya menegaskan pentingnya peran DPRD sebagai lembaga yang merepresentasikan aspirasi rakyat.
“Sebagai pimpinan dan anggota DPRD, ini bukan sekadar jabatan, tetapi sebuah amanah untuk merealisasikan cita-cita daerah yang lebih maju, sejahtera, dan berkepribadian sesuai dengan budaya bangsa,”ujar Iwan dalam sambutannya.
Dalam pidatonya, Iwan menyoroti fungsi utama DPRD, yakni legislasi, pengawasan, dan penganggaran, yang menurutnya harus dioptimalkan demi kemajuan Kabupaten Mimika. Ia juga menekankan bahwa DPRD harus terus hadir di tengah masyarakat sebagai penyambung lidah rakyat.
“DPRD hendaknya menjadi lembaga yang representatif, harmonis, dan produktif. Di era yang terus berkembang ini, kita harus terbuka terhadap perubahan zaman dan tuntutan masyarakat,” tambahnya.
Ketua Sementara DPRD Mimika Periode 2024-2029 , H. Iwan Anwar,SH,MH saat menyampaikan sambutan usai ditetapkan sebagai Pimpinan Sementara bersama Asri Akkas,S.Kom/Foto : husyen opa
Iwan juga menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan Pemilu 2024 yang berlangsung aman dan damai. Ia menyebutkan bahwa perbedaan pilihan dalam proses pemilu adalah bagian dari dinamika demokrasi. Namun, setelah pemilihan selesai, semua pihak diharapkan bersatu demi kemajuan Kabupaten Mimika.
“Kami menyampaikan terima kasih kepada pimpinan dan Anggota DPRD periode 2019-2024 atas dedikasi mereka. Untuk masa jabatan baru ini, mari kita bekerja bersama, mengabdi tanpa perbedaan demi kesejahteraan masyarakat Mimika,” ucapnya.
Iwan juga mengingatkan pentingnya kerja sama antara DPRD dan eksekutif. Ia menyebutkan bahwa DPRD sebagai mitra pemerintah harus mendukung kebijakan yang berpihak kepada masyarakat, tetapi juga memiliki tanggung jawab untuk memberikan kritik konstruktif demi perbaikan.
“Sebagai mitra sejati eksekutif, kita harus siap mengingatkan sekaligus memberikan solusi. Yang baik harus terus dilanjutkan, dan yang kurang harus diperbaiki. Ini semua demi Kabupaten Mimika yang lebih baik,” tegasnya.
Sebelum mengakhiri sambutannya sebagai Ketua Sementara, H. Iwan Anwar berharap perjalanan DPRD Mimika dari waktu ke waktu harus dapat selalu dikenang, karena sejarah pertama DPRD Mimika meninggalkan cerita dan perjuangan yang memiliki nilai histori.
“Para Ketua DPRD Mimika terdahulu harus selalu kita kenang dan harus selalu diingat perjuangan mereka, mulai dari almarhum Andreas Anggaibak, Trifena Tinal, Alm Yopi Kilangin, Trifena M Tinal, Elminus B Mom, Alm Robby Omaleng dan Anton Bukaleng yang telah mengabdi dan bekerja untuk masyarakat Mimika,”sebutnya.
Iwan Anwar sebelum mengakhiri sambutannya, mengajak semua yang hadir untuk mengirimkan doa kepada para pejabat dari Provinsi Papua yang wafat akibat kecelakaan pesawat usai mengikuti pelantikan DPRD Mimika pada tahun 2000 silam. (opa)
