TIMIKA, (taparemimika.com) – Berhasil mengkandaskan Kesebelasan Sepakbola Persidei Deiyai, Kabupaten Deiyai dengan skor 2-1 pada pertandingan terakhir babak penyisihan di Pool B Kompetisi Sepakbola Liga 4 Regional PSSI Papua Tengah yang berlangsung di Stadion Wania Imipi SP 1 Timika, Kabupaten Mimika pada, Minggu (13/4/2025) sore tadi, Kesebelasan Persintan Intan Jaya memastikan lolos ke babak Semifinal dengan menyandang status Juara Pool B dengan poin enam.
Dua gol kemenangan dari Persintan Intan Jaya diciptakan oleh Wempi Woppi (16) di menit ke delapan, dan menit kedelapan dan pemain Bill Hein Dicky Keno (03) pada menit ke 18 babak pertama. Sementara gol dari Persidei Deiyai lahir melalui Royusa Ahju Bobi (27) pada menit ke 67 babak kedua.
Gol Pertama dari Wempi Woppi (16) lahir berawal dari tendangan bebas diarea kiri pertahanan Persidei Deiyai, setelah sebelumnya terjadi pelanggaran. Wempi Woppi (16) yang menerima umpan bola mati dengan sekali control dengan kaki kiri, mampu melepaskan tendangan keras ke sudut kanan atas penjaga gawang Persidei Deiyai.
Sementara Gol kedua dari Persintan Intan Jaya juga lahir melalui bola tendangan bebas bebera meter diluar kotak pinalti Persidei Deiyai, untuk Persinta Intan Jaya, pemain Bill Hein Keno (30) yang melepaskan tendangan kaki kiri dan akurat tepat disebelah kanan pojok atas penjaga gawang Persidei Deiyai, Melkias Adii (25). Bola yang sangat keras dan susah diselamatkan penjaga gawang Melkias Adii sekaligus menambah keunggulan menjadi 2-0.
Walaupun tertinggal 0-2 dari Persintan Intan Jaya, kesebelasan Persidei Deiyai terus bangkit dan berusaha untuk mengejar ketertinggalan dengan terus menggempur lini pertahanan Persintan Intan Jaya, namun sampai 45 babak pertama selesai, Persidei Deiyai tak mampu memperkecil ketertinggalan.
Tim Persintan Intan Jaya Lolos Kebabak Semifinal sebagai Juara Pool B setelah dipertandingan terakhir menang lawan Persidei Deiyai 2-1/Foto : husyen opa
Dibabak kedua, Persidei Deiya yang dimotori oleh Kapten Tim Denias Pigome (10) bersama pemain seperti Jhon Deky Gobai (8), Riequeme Manduapessy (42), Meki Mote (22) terus meningkatkan intensitaf serangan dengan memanfaatkan lebar lapangan. Alhasil beberapa kali peluang tercipta dan nyaris memperkecil ketertinggalan, hanya saja kurangnya ketenangan dalam finisihing, sehingga gol tak kunjung datang.
Walau tertinggal 0-2, semangat anak-anak asuhan pelatih Fred Ferdinando Mote terus berjuang dan dengan semangat tinggi mampu merepotkan barisan pertahanan Persintan Intan Jaya yang digalang oleh Patria Rumere (32), Petrus papua (42) dan Bill Hein Dicky Meno (30).
Dan dari hasil serangkaian serangan yang mampu membombardir pertahanan Persintan Intan Jaya akhirnya berhasil memperkecil ketertinggalan dari gol bunuh diri salah seorang pemain Persintan Intan Jaya yang berusaga menyelamatkan daerah pertahan justru membentur teman sendiri dan bola berbalik arah dan masuk ke gawang sendiri tepatnya di menit ke 67.
Gol balasan 1-2 ini sekaligus mampu membangkitkan semangat para pemain Persidei Deiyai untuk menyamakan kedudukan, dan tanpa lelah dan menyerang para pemain Persidei Deiyai terus menguasai jalannya pertandingan. Namun usaha dari pemain-pemain Persidei Deiyai tak kunjung datang, karena sampai waktu normal 45 menit dan ada tambahan 3 menit dari wasit Juandi Hidayatullah , para pemain Persidei Deiyai tak mampu menyamakan kedudukan dan harus takluk 1-2 dari Persintan Intan Jaya.
Tim Persidei Deiyai /Foto : husyen opa
Dengan kemenangan 2-1 atas Persidei Deiyai ini, Persintan Intan Jaya memastikan lolos ke babak Semifinal setelah tampil sebagai juara Pool B dengan poin 6, dari dua kali bertanding, dua pertandingan meraih kemenangan. Diurutan kedua atau runner Up di tempat oleh Tim Persipuja Puncak Jaya dengan poin 3 dari seklai menang dan sekali seri, sementara juru kunci ditempati Persidei Deiyai dengan poin 0 dari dua kali bertanding.
Susunan Pemain :
Persintan Intan Jaya : Jonathan Ibo (19), Patrias Rumere (32), Petrus Papua Dude (42), Fizon Zagani (10), Pilemeon Amos Okoka (13), Ronald Migau (7), John Asso (GK) (96), Bill hein Keno (30), Kis Zagani (15), Abraham Kuburi Meokbon (4), Wempi Woppi (16). Cadangan : Adriano Rivael Maer (24), Bentitus Kotouki (73), Oskar Simson Seum (31), Soter Migau (6), Oskar Wandagau (9), William Kandenapa GK (69), Morrse Yarangga (17), Usal Zagani (3), Jack Gabriel Koery (23), Silas Edwin Wikari (14). Pelatih Yane Rumbino
Persidei Deiyai : Aleaxander Agapa (88), Jason Magai (33), Orsion You (36), Melkias Adii GK (25), Maikel You (15), Rohusa Bobi (27), Denias Pigome (10), Jhon Deki Gobai (8), Meki Mote (22), Riequlem Manduapessy (42), Stefanus Gobai (29). Cadangan : Erdon Madai (41), Lizar Giyai (57), Yafet Edoway GK (20), Amison Pakage (45), Dionisius Adii (26), Demian Doo (71), Mickson Mote (38), Orison Pekei (76), Okniel Gobai (82). Pelatih : Fred Ferdinando Mote. (opa)