Gol Ose Manuri Dan Agustinus Laukon Ke Gawang Persipuja, Bawa Persipuncak Cartenz Ke Babak Final Liga 4 Papua Tengah

Salah Seorang Pemain Persipuncak Puncak Cartenz berusaha melewati hadangan pemain Persipuja Puncak Jaya dalam laga Semifinal pertama Liga PSSI Papua Tengah yang berlangsung di Stadion Wania Imipi SP 1, Timika, Kabupaten Mimika, Rabu (16/4/2025)/ Foto : husyen Opa

TIMIKA, (taparemimika.com) – Satu gol dari pemain Ose Mario Manuri (11) dan Agustinus Maickel J Laukon (17) yang mengalahkan kesebelasan Persipuja Puncak Jaya-2-1 mampu mengantarkan kesebelasan Persipuncak Puncak Cartenz lolos ke babak Final Kompetisi Sepakbola Liga 4 Regional PSSI Papua Tengah yang akan dilaksanakan pada Kamis (17/4/2025) besok.

Persipuncak Puncak Cartenz dipertandingan babak semifinal pertama yang berlangsung ketat di Stadion Wania Imipi SP 1Timika, walaupun sempat tertinggal lebih dulu dari Persipuja Puncak Jaya -0-1 dimenit ke 14 babak pertama, namun Persipuncak Puncak cartenz mampu membalikkan keunggulan sekaligus memetic kemenangan dengan skor 2-1.

Sejak wasit Nugroho Supriyanti memulai kick of babak pertama, Persipuja Puncak Jaya langsung mengambil inisiatif serangan dengan membombardir pertahanan Persipuncak Puncak Cartenz dengan beberapa kali peluang melalui pemain tengah dan penyerangnya, seperti Yoshua Wonda (16), Vanli Gendrri Putra (14), Wilis Dai Enumbi (8) dan Diego Aladir Werbabkay (16) disepuluh meniti pertama.

Sejumlah peluang belum berhasil menciptakan gol, karena ketatnya penjaga gawang dan pemain bertahan Persipuncak Puncak Cartenz dalam menggalangang barisan pertahanan.

Dari serangkaian serangan beberapa kali, gol yang dinanti Persipuja Puncak Cartenz baru didapat tepatnnya di menit ke 14, melalui pemain Diego Aldair Werbabbkay (18). Berawal dari serangan yang dibangun dari sayap kirim Diego Werbabkay yang menerima umpan terobosan mampu membawa keunggulan bagi Persipuja Puncak Jaya 1-0.

Wasit Nugraha Supriyanto saat memberikan pelanggaran kepada pemain Persipuja Puncak Jaya/Foto : husyen opa

Namun berselang empabelas menit kemudian, Persipuncak Puncalk Cartenz yang tampil memukau di babak penyisihan Pool A sebagai Juara Pool juga mampu menyamakan kedudukan 1-1 pada menit ke 38 melalui pemain Ose Mario Manuri (11).

Gol dari Ose Manuri (11) dimenit ke 38 setelah merangsek masuk dari sayap kiri, dan mampu menggiring bola dan melwati dua pemain bertahan Persipuja Puncak Jaya, dan dengan cerdiknya mencocor bola pas ke sudut kiri tiang gawang dan tak mampu diselamatkan penjaga gawang Makison Murip (11), dan papan skor berubah menjadi 1-1.

Dengan skor 1-1, kedua kesebelasan terus meningkatkan volume serangan, terlebih Persipuncak Puncak Cartenz yang bertambah semangat untuk membalikkan keadaan. Begitu juga dengan Persipuja Puncak Jaya, yang juga berupaya menciptakan peluang demi peluang, namun hingga wasit mengakhiri babak pertama, skor imbang 1-1 tetap bertahan.

Dibaba kedua, Persipuncak Puncak Cartenz yang mulai menemukan ritme serta perpaduan pemain tengah yang dimotori kapten tim, Nerius Alom (12) bersama Vciky Luther Vernando (7), Soleman Sorabut (10) dan Ose Mario Manuri (11) terus merangsek kedaerah pertahanan Persipuja Puncak Jaya.

Hingga menit ke 80 babak keduam kedua tim bergantian menciptakan peluang demi peluang namun belum mampu menjebol gawang dari kedua tim. Penampilan penjaga gawang Persipuja Puncak Cartenz Tonny Wanggober (1) dan penjaga gawang Persipuja Puncak Jaya  Makison Murip (11) yang sangat baik dalam mengawal gawannya dari kemasukan menjadi penentu gagalnya semua peluang.

Gol kemenangan yang dinanti-nanti oleh Persipuncak Puncak Cartenz baru dapat tercipta pada menit ke 87 atau tersisa tiga meniya waktu normal  45 menit babak kedua oleh pemain Agustnus Macikela J Laukon (17) setelah melepaskan tendangan kaki kiri dari umpan matang dari Ose Manuri. Dengan sekali control , dan melepaskan tendangan keras kaki kanan persis di pojok kanan penjaga gawang Makison Murip, dan skor pu berubah dengan keunggulan Persipuncak Puncak Cartenz.

Walaupun ada tambahan wakti 43 menit dari wakto normal, Persipuja Puncak Jaya melalui ujugn tombanyka Vanli Hendri Putra (14) dan Usamab Sabuku (12) dan Wilis Enumbi (8) tak mampu menyamakan kedudukan dan skorpun berakhir dengan 2-1 untuk kemenangan Persipuncak Puncak Cartenz.

Dengan kemenangan 2-1 atasu Persipuja Puncak Jaya, Persipuncak Puncak Cartens memastikan satu tiket di final. Sementara difinal Persipuncak Puncak Cartenz masih menunggu siapa yang akan dihadapi di final antara Persintan Intan Jaya versus Persido Dogiyai baru akan dilangsungkan sore ini Pukul 15.00 WIT baru akan dimulai kifkc of.

Pemain Vanli Hendri Putra (14) dari Persipuja Puncak Jaya berusaha lewati hadangan pemain Persipuncak Puncak Cartenz/Foto : husyen opa

Dalam pertandingan semifinal pertama antara Persipuja Puncak Jaya dan Persipuncak Puncak Cartenx, wasit mengeluarkan tiga kartu kuning kepada Pemain Persipuncak Puncak Cartenz, masing masing Nerius Alom (12) dimenit ke 30, Soleman Sorabut (10) dimenit ke 71 dan Yunus Bakai di menit ke 90.

Sedangkan kartu kuning kepada Persipuja Puncak Jaya, juga diberikan wasit kepada tiga pemain, diantaranya Atius Morip (4) dimenit ke 39, Julius Woru (3) dimenit ke 45 dan Vanli Hendri Putra (14) dimenit ke 50.

Untuk pertandingan semifinal kedua Liga 4 PSSI Papua Tengah antara Persintan Intan Jaya versus Persido Dogiyai aka dilaksanakan pada Rabu (16/4/2025) sore ini mulai Pukul 15.00 WIT.

Pelatih Persipuja Puncak Jaya, Mial Balebata Armand dalam jumpa pers usai timnya kalah dari Persipuncak Puncak Cartenz 1-2, mengaku bersyukur anak-anak bisa bermain lepas dan menunjukkan permainan yang cukup baik mampu memberi perlawanan berarti bagi Persipuncak Puncak Cartenz , walaupun harus kalah 1-2.

“Kita syukuri saya pertandingan kali ini, kita menerima kekalahan dengan keterbatasan kami datang.  Kalau kita punya pemain punya waktu dan persiapan yang cukup, mungkin kita bisa lebih baik. Kami akui permainan dari Persipuncak Puncak Cartenz, kedepan kami terus berupaya untuk lebih baik. Saya berterimakasih kepada anak-anak saya, saya sangat bersyukur dan berterimakasih karena Persipuja Puncak Jaya bisa berjuang sampai di titik ini,”tutup Mial Balebata Armand. (opa)