Keempat Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Tengah saat mengikuti Debat terakhir yang digelar oleh KPU Papua Tengah di Jakarta, Sabtu (9/11/2024)/Foto sumber youtube Metrotv
JAKART, (taparemimika.com) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua Tengah pada Sabtu (9/11/2024) melaksanakan kegiatan Debat kedua terbuka Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Tengah yang dilangsungkan di Jakarta.
Dalam acara yang disiarkan langsung tersebut turut hadir para Komisioner KPU Papua Tengah yakni ketua KPU, Jenifer Darling Tabuni, dan empat anggota Komisioner KPU Papua Tengah, Oktovianus Takimai, Indra Ebang Ola, Marius Telenggen, Sepo Nawipa juga Sekertaris KPU Mimika Mohamad Asram. Segenap unsur Bawaslu dan Forkopimda.
Debat antar keempat kandidta berlangsung yang disiarkan secara langsung dari Studio Metro TV Jakarta pada Sabtu (9/11/2024) yang menghadirkan empat pasangan calon yakni pasangan nomor urut 1, John Wempi Wetipo-Agus Anggaibak, pasangan nomor urut 2, Natalis Tabuni – Titus Natkime, pasangan nomor urut tiga Meki Nawipa – Deinas Geley, dan pasangan calon nomor urut 4 yaitu Wilem Wandik – Aloysius Giyai, membasa lima sub tema.
Lima sub tema meliputi, tentang Sosial Kemasyarakatan, Soal ekonomi, soal masyarakat adat dan lingkungan, tentang keamanan dan HAM ,dan membahas menegnai kependudukan
“Debat kedua ini dibagi dalam lima segmen dengan pembagian segmen dimulai dari pemaparan visi dan misi pasangan calon, debat terbuka antara calon gubernur dan debat terbuka antara calon wakil gubernur yang akan diakhiri closing statement dari masing masing calon,” katanya.
Komisioner KPU Papua Tengah yakni ketua KPU, Jenifer Darling Tabuni/Foto : sumber Youtube Mterotv
Pada sambutan sebelum membuka debat keempat kandidat, Ketua KPU Provinsi Papua Tengah, Jenifer Darling Tabuni, menegaskan debat kedua kali ini membahas tema yakni ‘Menggunakan SDM dan Sumber Daya Alam Dengan Proposional Untuk Membangun Papua Tengah Yang Aman Dan Sejahtera’.
Dikatakan Darling Tabuni bahwa melalui debat terbuka ini, ia berharap keempat pasangan calon ini dapat memaparkan visi dan misi serta program-program andalan untuk pembangunan, keamanan dan kesejahteraan di wilayah Papua Tengah secara khusus dan secara keseluruhan untuk NKRI yang sejalan dengan pembangunan jangka panjang daerah.
“Harapannya semoga tahapan kampanye melalui debat kedua ini kita dapat memberikan informasi-informasi yang benar kepada seluruh masyarakat di Papua tengah sehingga Pilkada yang damai, aman dan berintegritas dapat terlaksana dengan baik,” ungkapnya.
Ia juga menyerukan kepada seluruh masyarakat Papua Tengah yang ada di 8 Kabupaten baik yang pemilihannya menggunakan sistem noken maupun sistem satu orang satu suara, untuk datang ke TPS pada tanggal 27 November 2024.
Ia juga berharap dalam Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Tengah yang pertama kali di Daerah Otonom Baru untuk sama sama menciptakan Pilkada Aman dan damai sehingga kita melahirkan pemimpin yang bisa membangun Papua Tengah kedepan. (tm1)